Tugas 8 Rekayasa Kebutuhan: Spesifikasi Kebutuhan Aplikasi Menggunakan Metode MoSCoW
Nama : Timotius Wirawan
NRP : 05111940000161
Kelas : Rekayasa Kebutuhan B
Di kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tugas Spesifikasi Kebutuhan Aplikasi Menggunakan Metode MoSCoW dengan studi kasus pada aplikasi Moka POS.
Deskripsi Aplikasi
Moka adalah sistem point-of-sale multi platform berbasis cloud yang membantu usaha Anda untuk berkembang dan naik kelas. Moka tidak hanya mengoptimalkan operasional bisnis, tetapi juga memperluas akses untuk menjangkau lebih banyak pelanggan melalui platform penunjang bisnis lainnya dalam bentuk fitur bagi para pelaku usaha untuk memudahkan mereka dalam melakukan operasi penjualan.
Analisis bisnis pun menjadi lebih mudah, karena Moka mengkonsolidasikan laporan transaksi penjualan baik di tempat maupun online secara real-time. Adapun fitur yang dapat diberikan Moka POS:
- Dapatkan semua hal secara otomatis
- Monitor ketersediaan stok bahan baku di gudang
- Jalin hubungan yang baik dengan pelanggan
- Hindari kesalahan input karyawan usaha
- Terima berbagai metode pembayaran
Metode MoSCoW
Metode MoSCoW merupakan cara pembagian prioritas dengan level yang ditentukan untuk suatu kebutuhan (requirement/customer needs) fungsi dari produk ataupun bagian dari proyek yang akan dibuat. Metode MoSCoW paling efektif digunakan untuk memprioritaskan kebutuhan, fungsi atau bagian dalam proyek dengan tenggat waktu tetap atau ketat. Hal ini dapat dilakukan dengan memahami gagasan bahwa semua kebutuhan, fungsi, atau bagian proyek dapat dianggap penting namun harus diprioritaskan untuk memberikan manfaat terbesar dalam jangka waktu tercepat.
MoSCoW sendiri adalah akronim yang dirancang untuk mencerminkan empat kategori yang digunakan oleh metode ini untuk menentukan prioritas yaitu Must, Should, Can, Won’t. Huruf kecil “o” ditambahkan hanya untuk memudahkan akronim untuk diucapkan.
Kebutuhan Fungsional
- (F-01) Sistem harus menyediakan fitur registrasi ke dalam sistem untuk pemilik bisnis
- (F-02) Sistem harus menyediakan fitur login untuk pemilik bisnis
- (F-03) Sistem harus menyediakan fitur pilihan memilih jenis outlet penjual yang akan dikelola
- (F-04) Sistem harus dapat menampilkan item paling favorit pada outlet yang dimiliki penjual
- (F-05) Sistem menyediakan fitur manajemen diskon untuk setiap barang
- (F-06) Sistem harus dapat menampilkan semua item pada libray menu yang ada
- (F-07) Sistem menyediakan fitur customisasi jumlah harga bila terdapat menu yang belum ada di library menu
- (F-08) Sistem harus menyediakan fitur bagi kasir untuk memulai shift dengan menginputkan jumlah uang di kasir saat awal mulai shift
- (F-09) Sistem harus dapat menampilkan laporan sesuai shift yang telah dilalui
- (F-10) Sistem harus dapat menambahkan data pada bill
- (F-11) Sistem harus menyediakan fitur bagi kasir untuk mengakhiri shift apabila telah selesai menginputkan jumlah uang tunai
- (F-12) Sistem menyediakan fitur manajemen data customer
- (F-13) Sistem harus dapat melayani sistem pembayaran dengan cara tunai
- (F-14) Sistem harus dapat melayani sistem pembayaran menggunakan E-Wallet yang telah ditentukan
- (F-15) Sistem harus dapat melayani sistem pembayaran menggunakan EDC yang telah ditentukan
- (F-16) Sistem harus dapat melayani sistem pembayaran menggunakan metode lain yang telah ditentukan untuk ojek online
- (F-17) Sistem harus dapat mengirimkan struk secara digital
- (F-18) Sistem harus dapat mencetak struk sehingga dapat diperoleh dalam bentuk fisik
- (F-19) Sistem harus dapat memungkinkan pengguna menyimpan nama bill untuk dibuka kembali
- (F-20) Sistem harus dapat menampilkan riwayat sesuai dengan shift
- (F-21) Sistem harus dapat melakukan split bill untuk pembayaran bertahap
- (F-22) Sistem harus dapat melakukan authorisasi pengguna saat ingin menghapus produk dari bill
- (F-23) Sistem harus menyediakan fitur logout
Komentar
Posting Komentar